Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

Wakili Walikota, Roring Hadiri DEA Dasar Kewirausahaan

Aug 2, 2022, 10:53 WIB Last Updated 2022-08-03T18:03:16Z

 


Globalsatu.com,Tomohon- Walikota Tomohon Caroll J A Senduk SH melalui Sekretaris Daerah Edwin Roring, SE, ME Hadiri Digital Entrepreneurship Academy (DEA) Dasar- Dasar Kewirausahaan. Bertempat di Hotel Grand Master Tomohon, Selasa 2 Agustus 2022.


Sambutan Walikota Tomohon yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Edwin Roring, SE, ME mengatakan, Sasaran program ini adalah untuk mencetak pengusaha digital baru dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul untuk menghadapi era revolusi industri 4.0. Kegiatan ini juga dalam rangka mendukung pelaksanaan Tomohon International Flower Festival yang akan dilaksanakan pada 8 agustus sampai dengan 14 agustus 2022. Tomohon greets the world merupakan tema pada pelaksanaan Tomohon International Flower Festival tahun 2022 yang mana masuk dalam Kharisma Event Nusantara dari Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.


Ada beberapa main events dalam penyelenggaraan Tomohon International Flower Festival tahun 2022 yaitu, tournament of flower, flower fashion carnaval, tourism, trade, investment, and floricuture expo.


Di era revolusi industri 4.0 saat ini, kita melihat perkembangan teknologi yang semakin pesat dengan hadirnya Jasa fintech (financial technology), e-commerce, online media (music, video, gamming, dan advertising), online travel, dan jasa tranportasi. Sehingga perkembangan ekonomi digital di indonesia terus naik dari tahun ke tahun.


Jasa fintech (financial technology) mengalami perkembangan pesat, jasa e-commerce pun semakin marak dengan hadirnya berbagai platform digital, bahkan ada beberapa platform yang berkembang menjadi pelaku on demand transportation terkuat di Indonesia. Proses pembelian tiket transportasi pun kini sudah menggunakan online travel agency.


Ekonomi digital di era revolusi industri 4.0 ini merupakan tantangan sekaligus kesempatan bagi pelaku usaha, baik itu usaha mikro, kecil dan menengah (umkm) untuk menembus pasar dengan memotong jalur distribusi produk hingga ke konsumen. Lewat teknologi digital, pelaku usaha/usaha mikro, kecil dan menengah (umkm) di indonesia dapat meningkatkan akses ke pelanggan baru, meningkatkan penjualan dan pendapatan, membuka akses baru ke pasar luar negeri, transaksi lebih mudah dengan pelanggan dan pemasok, dan biaya periklanan atau pemasaran/penjualannya lebih murah.


Langkah serius dilaksanakan secara masif oleh pemerintah sebagaimana wujud percepatan transformasi digital diantaranya penyiapan kebutuhan sumber daya manusia talenta digital.


Hadir Kepala Balai Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika Kominfo Manado Drs. Darsa Hedar, MAP, Narasumber Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Daerah Kota Tomohon Ir. Nova Rompas, serta para peserta yang merupakan pelaku usaha dan pariwisata di Kota Tomohon.


(Stenly)

Iklan